Sabtu, 25 Juli 2009 | 12:18 WITA
DUA gol Heru Nerly pada menit ke-86 dan 89 ke gawang PS Kota Kupang (PSKK) dalam pertandingan di Stadion Lebijaga-Bajawa , Jumat (24/7/2009), memastikan langkah PSN maju ke babak perempatfinal kejuaraan sepakbola antar- perserikatan se-NTT, El Tari Memorial Cup (ETMC) 2009.
PSN Ngada berada di puncak klasemen sementara Grup C dengan poin 9 tanpa kemasukan. Hasil pertandingan melawan Perserond Rote Ndao tidak berpengaruh terhadap tiket PSN ke perempatfinal. Petang ini PSKK yang berada urutan kedua dengan poin 6 harus mengalahkan PSKN Nagekeo (3 poin) jika ingin lolos.Bila PSKK menang, poinnya akan sama dengan PSN Ngada, sedangkan Nagekeo tersingkir. Bila hasilnya seri, posisi PSKK terancam karena Nagekeo masih menyisakan pertandingan melawan Persewa. Dan, bila Nagekeo mengalahkan Persewa, Maksi Kami dkk harus selisih gol dengan PSKK.
Perhitungan akan menjadi menarik seandainya petang ini Nagekeo mengalahkan PSKK. Sama-sama mengantongi enam poin, PSKK tentu berharap Persewa akan mengalahkan Nagekeo dalam laga terakhir penyisihan grup. Namun, Nagekeo mampu mengalahkan PSKK dengan selisih di atas dua gol sehingga meski harus kalah dari Persewa, mereka tetap lolos karena unggul produktivitas gol.
Gol Heru
Pertandingan antara tuan rumah PSN Ngada melawan PSK Kota Kupang berlangsung seru sejak babak pertama dimulai. Pertarungan ketat terjadi di lini tengah dimana PSN Ngada mengandalkan kapten tim No Liko ditopang Hendro Toda dan Heru Nerly. PS Kota Kupang mengimbangi lawan melalui pergerakan Asri Nio, Charles Lapaan dan Yuvianus Bingo. Ketatnya pertarungan tersebut membuat alur bola lebih banyak bergulir di lini tengah lapangan.
PSN Ngada yang kerap mendapatkan tekanan dari PSKK coba bermain dengan bola-bola panjang diagonal yang langsung menusuk ke jantung pertahanan lawan dengan target Otta Pone. Namun, pergerakan Otta Pone yang senantiasa ditempel Justinus Jabur membuatnya sulit bergerak bebas.
Memasuki babak kedua, PS Kota Kupang tetap memberikan perlawanan keras bagi tuan rumah. Walau demikian tim kebanggaan warga Kota Kupang tetap gagal menembus gawang Hans Dore. Pertandingan mestinya berakhir imbang jika PS Kota Kupang tidak lengah menjelang bubar. Saat pertandingan tersisa lima menit, mantan gelandang timnas Indonesia, Heru Nerly tampil sebagai pahlawan PSN Ngada. Dua golnya membuat anak-anak asuhan Johni Lumba dan Helmon Liko menelan kekalahan pertama dalam kejuaraan ini. (rom/bb) - Pos Kupang
0 komentar:
Post a Comment